Saturday 25 May 2013

For My Best Friend

Hi minna-san, lagi-lagi aku bikin pesan untuk seseorang, yah, aku ini sulit untuk mengungkapkan perasaanku ke seseorang, jadi aku akan mengungkapkannya di blog ini, toh memang blog ini mengenai aku kan?

For my best friend, Regina, yang sebentar lagi ultah.. Dan juga ini sebagai salam perpisahan karena kita akan beda sekolah..

Dulu aku pernah punya sahabat waktu SD, sebenarnya aku tahu dia punya sifat yang kurang baik tapi karena hanya dia yang mau berteman denganku jadi aku mau bersahabat dengan dia.. Itu pertama kalinya aku punya sahabat.. Tapi dia.. Bisa dibilang mengkhianatiku, memfitnahku, merebut orang yang kusuka yang juga sahabat cowo-ku, membuatku tak punya teman, bahkan membohongiku.. Aku jadi tak terlalu suka dengan wanita, dipandanganku wanita itu cengeng, manja, sukanya ngegosip, ngomongin orang, gengsian, kalau marah nyebarin ke orang yang ngga-ngga tentang orang yang dia marah itu, yah walau aku wanita, tapi aku tidak terlalu suka berteman dengan wanita.. Setiap aku ngobrol dengan wanita, aku selalu canggung.. Tapi aku juga sulit dapat teman cowo karena aku sulit berteman, kalau cewe, karena aku cewe dia ajak kenalan duluan, tapi kalau cowo ngga -______-
Sampai sekarang orang yang kuanggap sahabat cuma Regina, satu-satunya teman cewe yang kuanggap kuat itu Regina, beda dari cewe-cewe yang kusebut di atas.. Cuma.. Aku ga bisa jaga Regina, yang pertama aku ga suka cewe, yang kedua aku agak ga percaya dengan sahabat, jadi aku cuma bisa nyakitin Regina.. Aku komentar ini itu tentang Regina sampai aku bilang aku ga suka keseringan di sms.. Aku orangnya terbiasa sendiri dan aku juga ga suka disms cewek karena yang tadi.. Walau Regina beda dari cewe pada umumnya, aku tak bisa memungkiri bahwa Regina memang cewe dan aku agak canggung.. Setiap aku sms Regina dan mungkin semua wanita yang kukenal, aku selalu deg-degan takut salah ngomong, apa aku terlihat natural? Apa aku sudah benar ngomongnya? Topik apa yang cocok? Itu membuatku agak pusing juga haha.. Aku agak sulit berbicara perasaanku ke Regina.. Gak seperti saat aku mengungkapkan perasaanku ke Fuhrer, bahkan aku mengetik ini aja aku malu sebenarnya tapi kalau ga diungkapkan nanti Regina ga tau perasaanku... Kalau Regina mau sms aku ga apa-apa, aku juga boleh kan sms Regina? Maaf ya kalau aku salah ngomong..

Mungkin hanya ini yang kusampaikan, habisnya aku bingung mau ngomong apalagi -___-
Dadah Regina~ Semoga nanti bisa ketemu lagi hehehe
Oh ya Re, kali-kali bikin gambar aku sama Regina dong jangan aku sama Fuhrer mulu hehe

0 comments:

Post a Comment